“Bukankah Cinta adalah Anugerah Tuhan Yang Paling Mewah? Kenapa dilarang-larang hanya karena perbedaan? Melarangnya sama dengan menafikkan Anugerah Tuhan Paling Mewah..
-ttwo
diambil dari beberapa sumber dan artikel
“Bukankah Cinta adalah Anugerah Tuhan Yang Paling Mewah? Kenapa dilarang-larang hanya karena perbedaan? Melarangnya sama dengan menafikkan Anugerah Tuhan Paling Mewah..
-ttwo
diambil dari beberapa sumber dan artikel
Jenjang waktu semakin memantaskan ku untuk segera tinggalkan masa abu abuku
Semua terasa berat dikala baru saja dimulai
Beradaptasi dengan peraturan baru
Merasa nyaman dengan teman teman baru
Duduk termangu menanti bel pulang sekolah
Itu sekelumit tentang masa abu abuku..
Saat kita pernah membuka
Suatu saat kita pasti akan menutup dan mengakhirinya
Untuk teman teman ku, kekasihku, bahkan musuh ku
Ribuan menit jutaan detik telah ku habis kan bersama mu
Berbagai suka duka telah ku hadapi dengan mu
Penuh wewangian bunga maupun bertabur duri
Pelajaran, pengaharapan, kesalahan, kenangan, sahabat, kekasih sampai dengan musuh sudah kita dapatkan
Dan akhirnya waktu telah membekukan kita
Sebentar lagi akan ada ruang yang membatasi
Perpisahan itu tinggal menghitung hari
Lalu semua hilang di makan waktu sampai waktu juga yang akan mempertemukan kelak
Kita sedang melangkah ke anak tangga baru
Anak tangga yang istimewa yang dapat mengantar kan kita pada kesuksesan
Kita telah di pantaskan untuk melangkah.
kita telah di siapkan untuk semua kemungkinan di masa depan
Dialah orangtua kedua kita,GURU.
Wahai para guru sekalian yang saat ini ada di depan saya
Percayalah kami murid mu menyayangimu
Karna kau bagai air yang telah membasahi pikiran kami dengan semua ilmu
Membatu menjembatani kami dengan cita-cita yang kami mimpikan
Engkau yg seringkali kami takuti
Engkau yang yang kadang melucu
Dan Engkau yang kadang menasihati kami untuk terus berusaha
Sajak tentangmu takan pernah surut
Kata yang mengalir tak mampu mengurai
Tak seterang lilin yang kan terbakar
Kau terbaik percayalah
Jangan menyerah untuk menciptakan manusia berprestasi dan bermoral guruku..
Walaupun kami sangat bodoh dan telah membuat mu terisak karna kenakalan kami
Maafkan kami
Atas kebodohan nafsu kami
Atas nasihat yang kami langgar
Atas perintah yang tak kami lakukan
Kau tetap terbaik guruku
Doakan kami anak-anak mu
Kelak bisa menciptkan seutas senyum di wajah mu
Karna prestasi membanggakan kami
Akhir sajak ini..
Untuk teman, sahabat dan guru ku yang luar biasa
Untuk teman, sahabat dan guruku yang sangat setia
Untuk teman ,sahabat dan guru ku yang sangat peduli
Untuk teman, sahabat dan guruku yang sangat mengerti
Untuk teman, sahabat dan guruku yang sangat mencintaiku
Dan untuk semua yang kita lewati, kenangan yang indah ini dan untuk semua nya yang pernah terjadi
Terima kasih...
-ttwo
Kita semua pernah menjadi kembang api di tahun baru seseorang
Terbang
Melayang
Menyala
Meredup
Kemudian selesai.
-ttwo
Ada keadaan dimana saya sangat optimis
Ada keadaan dimana saya sangat sangat pesimis dengan semua keadaan ini
Semua itu terjadi begitu saja tanpa pernah saya bisa kendalikan
Rasa itu datang bertubi-tubi seakan rintik hujan di malam hari dingin menusuk hati
Saya bingung saya harus bagaimana ada kala nya saya bertahan karna semua ini, tetapi ada kala nya saya merasa sudah cukup dengan semua ini
Apa maksud semua ini ya ?
Apa rencana dibalik semua ini ya ?
Terkadang semua yang terjadi tidak perlu alasan, kita hanya perlu menikmati proses nya
-ttwo
Terkadang kita terlalu berharap dan percaya kepada manusia
Kita lupa kepada kemampuan Tuhan merubah segala nya
Lupa bahwa diri kita mampu melampaui ,jika kita berusaha
Saya percaya bahwa manusia tidak bisa di percaya
Manusia memiliki tipu muslihat yang sangat licik
Bahkan orang terdekat kita mampu menipu dengan sangat halus nya
Kata kata yang keluar dari mulutnya berbeda dengan tindakan nyata nya
Berbeda jauh sekali dengan realita
Dan mulai sekarang saya tidak akan mudah mengindahkan ucapan yang keluar dari manusia bipolar itu
Ya manusia bipolar terkadang sangat gampang merebut hati orang lain
Cukup tahu saja
Saya cukup kecewa dengan hari ini, manusia satu ini sudah membuat saya kehabisa kesabaran. Biarlah saya akan tunggu tanggal mainnya
-ttwo
saat ini hanya saya dan waktu
saat ini hanya saya dan angin
dan saat ini hanya ada saya seorang
realitanya hanya ada yang menang dan kalah
faktanya tidak seperti itu
saya kamu dan mereka paham apa arti berjuang sendiri
ini bukan tentang cinta harta dan tahta
ini tentang masa depan yang di pertaruhkan
saat ini saya anggap pertempuran di mulai
mulai detik ini saya anggap kita tidak saling mengenal
karna itu lah fakta nya
anda butuh, tetapi terlalu sombong untuk berkata tolong
lebih baik saya mulai untuk berkata "maaf saya tidak kenal anda"
jadi
selamat berjuang sendiri
kita bertemu di akhir perjuangan
semoga berbuah manis
yang tidak semoga dapat pelajaran
akhir kata trimakasih
-ttwo
Karena cinta, kau akan belajar menyenangkan hatinya
Akan belajar menerima kekurangan nya
Akan belajar bahwa sebesar apapun persoalan kalian akan menyelesaikannya atas nama cinta❤
-ttwo
Cinta itu memberi,
Bukan berharap diberi
Kadang saya tidak tau harus bagaimana mengutarakan rasa syukur yang teramat dalam ini
Kadang saya bingung harus mulai dari mana untuk menyadari bahwa Tuhan sangat baik kepada diri saya
Dan saya lagi lagi tidak tau apa yang harus saya lakukan untuk membalas kebaikan Tuhan yang sangat berlimpah pada hidup saya ini
Saya sangat sangat bingung dan tidak tau
Saya membutuhkan manusia yang dapat menyadarkan dan membuka pikiran saya bahwa dunia ini tak sekecil kelopak mata
Tak juga seluas langit membentang
Dan amazing!
Tuhan mengabulkan! How amaze it is.
Tak ada yang bisa disangkal dari ucapannya
Tak ada yang bisa kamu tutupi ketulusannya
Dia hanya bisa mengejutkan mu lagi dan lagi
Bahkan hidup sehari dengan nya membuat mu seperti hidup di alam yang berbeda setiap menitnya
Dan lagi lagi membuat saya bingung
Apakah Tuhan menciptakan manusia sesempurna ini untuk saya ?
Makhluk itu mebuat saya hening beberapa waktu
Hanya untuk mencerna kata kata yang keluar dari mulut manisnya
Bagaimana makhlus yang serupa dengan saya mempunyai akal, pikiran, hati, dab logika seluas yang tidak saya bayangkan?
Lihat saya
Bagaikan bejana kosong yang hanya terisi angin!
Ini sangat menggelitik nurani dan batin saya
Makhluk itu mampu mengajarkan saya bagaimana seharusnya saya bersyukur
Mengajarkan saya seharusnya saya bersikap sebagaimana manusia normal
Memberitahu saya bahwa diluar sana kamu hanya butiran pasir yang berada di dalam permukaan bumi.
Sangat kecil, tidak terlihat, tidak berguna dan kosong
Wow. That's make me yaaa feeling disturb
But
Makhluk itu mengatakan bukan semata hanya untuk menjatuhkan saya
Tetapi mencoba bangkit dari semua
.
.
.
you know ? Him is perfect human there i know
Untuk mengakhiri lesson of life kali ini biarkan saya mengambarkan sedikit tentang makhluk itu
"dia memang bukan apa apa, tetapi dia mampu membuat mu merasakan segala nya"
-ttwo
Ini Dia Fakta Psikologis yang Bisa Bikin Kamu Manggut-Manggut Setuju
Kemarin lusa saya mendapati beberapa cuitan menarik di linimasa Twitter. Dari kalimat yang tidak lebih dari 140 karakter itu, nyatanya bisa membuat saya tergugah. Manggut-manggut setuju dan sejenak tertegun. Merefkelksikan diri tentang isi dari cuitan-cuitan tersebut.
Isinya sederhana. Bukan tentang fenomena bangkrutnya yunani atau konflik Suriah yang berkepanjangan. Tapi, mungkin hal sederhana seperti inilah yang kita butuhkan. Sebagai sebuah relaksasi dan sarana introspeksi paling praktis dan menyenangkan.
1. Diam bukan berarti tidak ada yang ingin dikatakan. Kamu hanya merasa mereka belum siap untuk mendengar pendapatmu
"... staying quiet doesn’t mean you've got nothing to say. It means you don’t think they're ready to hear your thoughts."
Itu adalah bunyi cuitan aslinya. Hidup adalah tentang menghadapi masalah dan berinteraksi satu sama lain. Menjadi makhluk sosial yang super kompleks membutuhkan kadar toleransi yang tidak main-main.
Manusia dalam keseharian mereka pasti menemukan banyak hal yang ingin diberi komentar. Entah dengan maksud ingin meluruskan atau hanya sebatas celoteh pikiran. Berkomentar adalah fitrah manusia.
Saat kamu memutuskan untuk tidak berkomentar. Diam dan membiarkan yang lain bersuara. Itu adalah pilihan personal yang kadangkala lebih bijak. Karena sekali lagi, mungkin mereka balum siap mendengar pendapat kamu. Bukan artinya kamu (merasa) lebih pintar bodoh, hanya saja dibutuhkan lebih dari sekadar komentar untuk menanggapi masalah.
2. Berpura-pura tidak merasa takut, marah, atau sedih akan membahayakan mental
"Pretending you don’t have feelings of anger, sadness, or loneliness can literally destroy you mentally."
Kalau saya diperkanankan untuk sotoy, saya rasa empat dari lima orang melakukan hal ini setiap harinya. Berpura-pura. Ya! Kegiatan yang nampak sederhana tapi ternayt punya pengaruh buruk.
Berpura-pura tidak ubahnya dengan berbohong. walau kalian mungkin menyangkalnya, pasti ada sedikti anggukan lemah tanda setuju bahwa itu benar. Berpura-pura = Berbohong.
Terlebih berpura-pura untuk diri sendiri. Seringkali, kita melakukannya untuk orang lain. Bersikap biasa saja dan menyembunyikan perasaan yang sebenarnya melanda hati. Perasaan marah, sedih, kecewa, sepi, dan sebagainya.
Apa kalian pikir hal ini akan selalu mendatangkan perngaruh baik? Tentu saja tidak. Mulai sekarang, kasihanilah diri kalian, suarakan perasaan kalian!
3. Dalam hidup, pertarungan paling besar terjadi antara apa yang kamu rasakan dan apa yang kamu tahu
"Your worst battle is between what you know and what you feel."
Galau itu sederhana. Hanya berasal dari pertarungan dua hal, yaitu apa yang kamu tahu dan apa yang kamu rasakan. Karena seringkali, apa yang kamu tahu bertolak belakang dengan apa yang kamu rasakan.
Hal ini bermuara dengan keinginan dan harapan. Serta keterbatasan manusia. Apa yang kamu tahu biasanya berlatar fakta dan data yang telah kamu dapat. Hal ini, bagi sebagian orang (khususnya yang menjunjung tinggi logika) akan lebih menarik. Saat sebagian yang lain, lebih cenderung mengutamakan perasaan dalam bertindak.
Siapa yang benar? Keduanya benar. Intinya adalah sedia berdiri tegap usai memutuskan mana yang kalian pilih.
4. Membandingkan diri dengan orang lain adalah sumber dari ketidakbahagiaan, menyalahkan diri sendiri, dan depresi
"... comparing yourself to others is the root cause for feelings of unhappiness, self blame and depression."
Apa yang kamu rasakan saat cemburu? Lelah? Tidak nyaman? Dan menjadi kontra-produktif? Ya! Itu semua benar! Perasaan cemburu berasal dari hal yang juga terlihat sederhana. Yakni membandingkan.
Tentu saja membandingkan diri sendiri dengan orang lain tidak akan bisa dihindari sepenuhnya. Saya ingatkan lagi, manusia adlaah makhluk sosial, dan interaksi yang terjadi di dalamnya akan otomatis melahirkan perbandingan satu sama lain. Itu sehat.
Yang tidak sehat adalah saat kemudian kamu memikirkannya berlarut-larut. Menjadikan perbedaan satu sama lain sebagai momok yang merasuk dan menggangu pikiran. Apa untungnya?
Jadi, saya sepenuhnya setuju dengan isi cuitan di atas. Bahwa sumber dari ketidakbahagiaan adalah saat kita membandingkan diri dengan orang lain. Bersyukurlah!
5. Kebanyakan orang akan memilih untuk diam saat ingin mengatakan sesuatu kepada pasangannya
"80% of people remain quiet even when they really want to say something in order to avoid an argument with someone they care about."
Begitu isi cuitan aslinya. Jika diterjemahkan, artinya: 80 persen orang memilih untuk tetap diam bahkan saat mereka ingin mengungkapkan sesuatu untuk menghindari debat dengan orang yang mereka sayangi.
Ini mah bener banget! walau sama sekali bukan solusi. Tapi ini terjadi. Banyak ornag yang justru memilih untuk memendam perasaan atau unek-unek mereka saat berhadapan dengan mereka yang disayangi. Alasannya? Utuk menghindari berantem.
Padahal, toh saat akhirnya mereka tahu, kemungkinan berantem yang lebih dahsyat bukannya malah lebih besar ya? Entahlah.
6. Kamu tidak akan bisa meraih apa yang ada di depanmu sampai kamu melepaskan apa yang ada di belakangmu
"... you can't reach what's in front of you until you let go of what's behind you."
Saya percaya bahwa ada alasan mengapa Tuhan hanya memberikan kita -- manusia dua tangan. Untuk mengingatkan kita akan adanya masa depan dan masa lalu.
Coba bayangkan, apa yang terjadi saat kamu enggan melepaskan apa yang ada di belakangmu dengan satu tangan, sementara tangan yang lain menggapai-gapai apa yang ada di depanmu. tubuhmu akan meregang. Pada akhirnya kamu diharapkan untuk memilih satu di antaranya.
Maka analogi "melepaskan untuk mendapatkan" adalah benar adanya. Selain sebagai salah satu representasi dari perasaan syukur, merelakan sesuatu untuk pergi (atau membiarkannya menjadi bagian dari hidup selamanya dan merelakan apa yang mungkin bisa diraih) adalah bentuk rasa syukur.
7. Bertindak tanpa berpikir VS Berpikir tanpa bertindak
"Most of the problems in your life are due to two reasons: you act without thinking, or think without acting."
Kebanyakan masalah yang ada dalam hidup berasal dari dua sumber: Entah kamu bertindak tanpa berpikir, atau sebaliknya.
Cuitan ini berhasil menyentil saya lebih dalam. Ternyata benar, hidup itu sederhana. Hampir semua masalah yang kita semua hadapi sehari-hari punya alasan yang seragam. Semuanya bermuara pada dua premis di atas.[hipwee, 27/07/2015|info3sma]
Apa yang ada di benak kamu tentang arti Prioritas ?
Contoh: kamu akan saya prioritaskan
Sama dengan kamu akan saya utamakan
Betul begitu bukan?
Saya mengerti betul apa arti prioritas
Saya mengerti benar bagaimana di prioritaskan
Tapi
Seperti hakikat hati yaitu semua yang terasa antusias akan lebih hangat dari pada yang sudah jengah
Mengerti kan ?
Semua ada pada waktunya kawan
Terkadang waktu menunjukan pukul dua belas
Dan waktu akan bergerak dan tiba pada pukul enam
Tidak selama nya hati dan pikiran sama
Ada saat nya saya dan kamu akan dianggap tidak ada dan wusss dan hilang
Seketika akan merasa hilang, gelap dan tak bercahaya
Hujan gerimis, angin tenang melambung seketika menjadi hujan deras dan menghadirkan tiupan angin yang memporakporandakan apapun yang di lewatinya
Tidak boleh terbawa dengan bualan dan omongkosong tentang prioritas
Kamu akan terbawa oleh nya
Lebih baik prioritaskan dan buat lebih baik pribadi kamu dan saya
Maka bukan hanya manusia yang memprioritaskan kamu tanpa disuruh tetapi Tuhan yang menciptakan mu
Trimakasih tuhan, saya akan lebih baik kemudian
-ttwo
Ketika saya berjalan beriringan bersama bayangan
Bayangan tersebut tidak akan meninggalkan saya
Tidak juga lebih dahulu atau membelakangi saya
Dia yang saya sebut bayangan
Dia ada di samping saya
Bayangan
Terkadang ada
Dan terkadang hilang entah kemana
Tetapi pelajaran yang bisa di ambil adalah jadilah seperti bayangan
Mendampingi yang butuh di dampingi
Jadilah sesederhana mungkin seperti bayangan
Jikalau manusia tidak memiliki bayangan
Artinya dia bukan manusia lagi
Sederhana tapi sangat dibutuhkan
Andai bayangan bisa diajak berbicara, apa yang akan kalian bahas bersama bayangan mu?
Ohya trimakasih bayangan setidak nya makhluk luhur seperti manusia dapat meninggalkan saya tetapi kamu tidak
-ttwo
cobalah sempurna untuk NyaTrimakasih hidup saya hampir-sempurna
maka Ia akan melihat kamu bersungguh-sungguh
dan menjatuhkan anugrah sempurna untuk hidupmu
Hari ini ,ya tepat hari ini saya mulai segala nya
Mulai "ingin" mengakhiri pendidikan saya yang saya tekuni hampir selama hidup saya
Gedung tingkat nan megah selalu menyapa hari-hari di setiap pagi saya
Roman dan romansa selalu menjadi penutup hari di gedung nan megah yang sering di sebut sekolah ini
Bagi kamu yang tidak tahu seperti apa sekolah yang saya masuki
Dan sekolah yang bagaimana yang sayang tekuni
Dia gedung nan megah yang cukup membuat menganga manusia yang memasukinya
Dia cukup membuat kamu terkagum-kagum akan keindahan dan arsitekturnya
Bahkan kamu akan tertipu mata seolah ingin tetap didalam nya setiap saat
Dulu saya pun seperti itu.
Manusia di dalam nya, yang mengelola nya rapih, sopan, berpendidikan dan teratur
Hampir tidak ada kekurangan di wajah dan wibawa nya
Senyum selalu mengembang di wajah nya yang sudah menampakan keriput kecilnya
Beliau yang disebut guru, terkadang menyebalkan harus menganggap mereka suatu yang harus di hormati karna kenyataan nya tidak semua manusia yang di panggil guru pantas di hormati
Tetapi ada manusia yang di panggil guru di sini yang sangat saya hormati dan sayangi
Pertama dia wanita rupawan dan menawan
Siapapun yang mengenalnya akan jatuh cinta akan sifat dan penampilannya
Wajah nya menawan dan senyuman nya semanis madu
Dia bertahta sempurna di gedung nan megah ini
Dia pengatur semua di gedung nah indah ini
Dia sempurna..
Kedua dia pria rupawan dan menawan
Senyuman dan perawakan nya senpurna tanpa diragukan
Berjalan gagah dan berani menantang bahaya demi fisik yang sempurna
Saya sangat senang menatap nya
Bahkan ingin sekali menatap nya terus menerus saat dia tersenyum menatap mentari
Dan mentari pun tersipu akan senyuman manis semanis coklat hari kasih sayang
Ketiga dia pria rupawan dan idaman wanita
Di gedung nan megah ini dia satu-satunya yang berhati lembut dan selalu riang gembira
Dia mengajarkan bahwa dunia itu penuh dengan logika dan ilmu pasti
Membawa kepada angan akan hal yang semu tapi saya suka
Dia mampu membuat saya bahagia
Saya menyukai mereka
Terimakasih tuhan mereka ada di hidup saya
-ttwo
Perkenalkan..
Saya hanyalah tetes embun yang tidak berarti apa-apa..
Saya hanyalah secarik kertas usang yang tidak layak untuk digurat tinta..
Dan saya hanyalah tanah kering gersang yang merindukan memeluk sumber kesejukan..
Tapi ingatlah ada impian yang besar dalam setiap tetesan embun, ada harapan di balik kertas usang dan jelek, dan ada kehidupan di balik tanah gersang dan kering..
Bermimpilah karna kamu akan mengetahui rasa nya berhasil membangun dunia mu dengan hasil imajinasi mu.
-ttwo